Oleh : Ust. Ihsan Tanjung
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
La ’alassa atutakuunu qoriiba (Boleh Jadi kiamat sudah dekat)
Berdasarkan Firman Allah.Swt Dalam Al-Qur’an Surat Al-Ahzab Ayat 63 :
“Manusia bertanya kepadamu Muhammad, mengenai hari berbangkit(kiamat/hari
akhir), katakanlah sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit hanya disisi Allah.Swt. Dan tahukah kamu Hai
Muhammad, boleh jadi hari berbangkit itu
sudah dekat waktunya”
IMAN
KEPADA HARI AKHIR
Dalam berbagai Ayat dan Hadist, kita sering jumpai penyebutan iman
kepada hari akhir bersamaan dengan penyebutan iman kepada Allah.Swt. seperti
Ayat dalam Surat Attholaq ayat 2 : “Demikianlah diberikannya pengajaran
dengannya orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, barang siapa
bertaqwa kepada Allah, niscaya Allah
akan adakan baginya jalan keluar”.
Begitupun dengan hadist, Bersabda Rasulullah.Saw : “Barang siapa
beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah bicara yang baik atau diam” dan
Rasulullah.Saw bersabda : “Barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir
hendaklah menghormati tetangganya” dan
“Barang siapa beriman kepada Allah dan hari Akhir hendaklah mengormati
tamunya”.
Jadi sering kita jumpai, penyebutan iman kepada Allah dan penyebutan
iman kepada hari Akhir disebutkan bersamaan. Nah, dari sini kita dapat
simpulkan bahwa iman kepada yaumul akhir (hari akhir) ternyata tingkat
kepentingannya setara dengan iman kepada Allah.Swt. Nah yang jadi masalah kelengkapan
iman kepada hari akhir ini yang sering tidak ada dalam jiwa seorang muslim.
Jadi kebanyakan kita kalau mendengar istilah hari Akhir yang terbayang pasti
Yaumul Kiamat(Hari Kiamat). Itu tidak salah, tetapi tidak lengkap. Karna yang
namanya iman kepada hari akhir itu harus menyangkut 3 perkara, yaitu :
- Mengimani apa-apa yang akan terjadi
sebelum hari kiamatnya, yang dikenal dengan tanda-tanda kiamat.
- Mengiman hari kiamatnya itu sendiri.
- Mengiman apa-apa yang akan terjadi setelah
hari kiamat.
Nah ironisnya sebagian umat islam, untuk yang nomor 3, justru relatifnya
sudah mengerti. Banyak diantara kita yang kalau diajak berbicara tentang apa
yang akan terjadi setelah hari kiamat, bukan saja dia tahu, tetapi dia bahkan
bisa sampai menjelaskan episode demi episodenya dengan tertib. Kita tahu bahwa
setelah hari kiamat, hancur semuanya, semua nyawa sudah dicabut dari semua
makhluk, kemudian Allah.Swt memerintahkan malaikat yang bertugas meniup
sasangkala yang kedua kalinya, maka terjadilah Yaumul Ba’at (Hari Berbangkit),
kita semua dihidupkan kembali. Itu episode pertama. Episode keduanya, Yaumul
Mahsyar, Hari dimana kita dihimpun setelah dibangkitkan, dihimpun di padang
mahsyar. Episode berikutnya, yaumul Mizan (Hari kita di adili orang per orang)
sampai episode yang terakhir yaitu Akhirat, yang dimana itu ada 2 kemungkinan,
yang sukses pada Yaumul Mizan (Hari Peradilan) maka akan kekal abadi
selama-lamanya dalam Surga Allah.Swt dan semoga kita termasuk dalam golongan
ini, Amin Yaa Robbal ‘Alamin. Sedangkan
golongan kedua, mereka yang gagal dalam Yaumul Mizan (Hari Peradilan) maka
Allah tetapkan/vonis sengsara, hina selama-lamanya dalam neraka Allah.Swt.
Na’udzubillah min Dzalik.. Mudah-mudahan kita bukan termasuk golongan ini, Amin
Yaa Robbal ‘Alamin..
Nah, justru yang jadi masalah adalah sebagian kita masih banyak yang
belum mengerti, bahkan mohon maaf kadang kala tidak perduli dengan apa yang
akan terjadi sebelum datangnya kiamat. Yang itu menyangkut tanda-tanda kiamat.
Dan tanda-tanda akhir zaman itu, padahal bagi kita yang hidup sekarang ini
sudah begitu banyak yang bermunculan. Kenapa?? Karna Allah.Swt yang menciptakan
zaman, menciptakan waktu, menciptakan masa, kehidupan ini, dari waktu ke waktu
telah mengutus para Al-Anbiya Wal Mursalin (para Nabi dan Rasul)
‘Alaihimussalam, dengan membawa kesan yang sama yatu Sembahlah Allah Semata dan
Jauhkanlah Thagut. Semua Nabi dan Semua Rasul membawa pesan yang sama seperti
itu. Sehingga tiba gilirannya nabi Muhammad.Saw yang diabadikan dalam Al-Qur’an
dengan “Tidaklah Muhammad itu Ayah dari salah seorang lelaki diantara kalian,
akan tetapi dialah utusan Allah dan penutup para Nabi”. Jadi kenapa disebut
tiba gilirannya nabi Muhammad.Saw, karna ini sudah tiba masanya penutup para
nabi yang diutus Allah.Swt. Berarti jika beliau penutup para nabi, berarti
beliau diutus untuk umat yang sifatnya penutup para umat, yakni kita. Makanya
sebutan lain dari Nabi Muhammad.Saw adalah nabi akhir zaman, yang berarti kita
adalah umat akhir zaman. Atau dengan kata lain, We are the life of mankind,
kita ini sisa-sisa kemanusiaan. Setelah kita, tidak akan ada lagi umat manusia,
kita umat terakhir, umat Muhammad.Saw. Tidak ada lagi nabi setelah Nabi
Muhammad.Saw yang membawa ajaran baru. Kalaupun yang sebagaimana kita yakini
dalam aqidah Ahlussunnah Wal jama’ah akan turun kembali nabi Isa.a.s, Nabi Isa
a.s kembali di akhir zaman bukan membawa ajaran baru, tetapi akan menjadi
pengikut dan pengokoh ajaran Nabi Muhammad.Saw. Dengan kata lain Al-Islam yang
dibawa Oleh Nabi Muhammad.Saw adalah ajaran yang sudah lengkap, sempurna, dan
cukup. Nah umat Muhammad.Saw atau umat akhir zaman ini, terbagi dua lagi, “maka
diantara umat Muhammad tersebut ada yang diberikan petunjuk oleh Allah, beriman
kepada Nabi yang diutus akan tetapi ada diantaranya orang-orang yang pasti akan
kesesatan baginya”. Artinya, siapapun yang hidup setelah diutusnya nabi
Muhammad.Saw, masuk kedalam golongan umat Muhammad.Saw atau umat akhir zaman,
baik muslim maupun kafir. Jadi kita umat Muhammad, bahkan George Bush umat
Muhammad, bahkan Paus itu juga umat Muhammad juga. Cuman kasian.. dia umat
Muhammad yang ingkar kepada Nabi Muhammad.Saw. tapi semua Umat Muhammad.Saw.
5
BABAK PERJALANAN SEJARAH UMAT MUHAMMAD HINGGA HARI KIAMAT TIBA
Nah nabi Kita Muhammad.Saw kemudian menerangkan bahwa umat Muhammad
yang beriman kepadanya (yang disebut dengan umat islam) mempunyai ringkasan
sejarah, dan ringkasan sejarah tersebut dijelaskan dalam Hadist, yang intinya
menerangkan adanya lima babak dalam perjalanan sejarah umat Muhammad.Saw.
Babak pertama, disebut dengan babak kenabian (Annubuwah).
Babak Kedua, babak kekhalifahan yang mengikuti pola atau manhaj
kenabian.
Babak ketiga, babak raja-raja yang menggigit.
Babak keempat disebut dengan Mulkan Jabariyyatan, babak para
penguasa-penguasa yang memaksakan kehendaknya atau para diktator.
Sedangkan babak kelima, akan kembali muncul kekhalifahan yang mengikuti
pola atau manhaj kenabian.
Nah sedangkan kita ini yang hidup sekarang yang hidup diabad ke-21 ini
sebagai umat Muhammad.Saw yang beriman kepadanya atau Umat Islam, hidup di
babak keempat. Karna babak pertama sudah lewat, itu zaman kenabian yakni umat
ini langsung dipimpin oleh Nabi Muhammad.Saw dan itu tidak lama hanya 23 tahun.
Nabi kita diutus menjadi Nabi dan Rasul saat usia 40tahun dan Wafat usia
63tahun, jadi hanya 23tahun babak kenabian itu sudah berlalu.
Lalu babak kedua babak kekhalifahan yang mengikuti pola atau manhaj
kenabian juga sudah berlalu, dengan wafatnya satu per satu sahabat Nabi yang
utama, Abu Bakar Asshidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi
thalib RodhiAllahu Anhu Ajma’in (semoga Allah meridhoi keempatnya tanpa
kecuali), yang disebut dengan zaman kepemimpinan Khulafaurrasyidin.
Khalifah-khalifah yang jujur, yang adil, yang benar, yang terbimibing oleh
ajaran Allah.Swt. dan tentunya kita mengiman keempat-empatnya, karna kita buka
syiah, yang menolak khalifah no 1,2,3 dan hanya menerima yang no 4. Dan bukan
sampai situ saja, syiah menolak keimanan Abu bakar, umar, dan utsman, dan
sampai mereka merumuskan do’a qumail yang malam-malam tertentu mereka baca yang
isinya “Ya Allah laknatlah Abu bakar dan Umar” Na’udzubillah.. Makanya
hati-hati dengan paham syi’ah. Betapapun heroiknya beraninya melawan amerika
dan israel, tapi sesungguhnya ini paham yang sesat yang mengerikan. Karna dia
mengaku beriman kepada Allah dan rasulnya, tetapi justru sahabat-sahabat utama
Rasulullah.Saw mereka caci maki, mereka doakan laknat. Na’udzubillah..
Jadi babak kedua sudah lewat. Babak ketiga babak zaman raja-raja
menggigit pun sudah lewat, ditandai dengan jatuh bangunnya kerajaan-kerajaan
islam yang besar terutama ada 3 kerajaan Bani Umayah, Daulat Bani Abasyiah dan
kesultanan Utsmani Turki (yang runtuh akhirnya pada 3 maret 1924 bertepatan
dengan 27 Rajab 1342 H, 82 tahun Masehi yang lalu dan 85tahun hijriyah yang
lalu. Babak ketiga ini banyak kebaikannya walaupun disebutnya zaman raja-raja
menggigit, karna pada zaman itu umat islam memiliki pemimpin 1 orang saja yang
dijuluki khalifah, Al-Qur’an dan Assunah masih dijunjung tinggi, namun pola
pergantian khalifah ke khalifah berikutnya menggunakan pola kerajaan. Dan
Al-Qur’an Wassunnah bukan digenggam tapi digigit, makanya gigitannya
lama-kelamaan ada expirednya. yang itu ditakdirkan oleh Allah.Swt terjadi pada
tahun 1942 M, 1342 H. Nah, sebenarnya babak ketiga ini ingin digambarkan oleh
bangsa eropa sebagai babak yang jelek, padahal ini adalah babak yang banyak
kebaikannya. Kata Yusuf Qordhowi ini termasuk distorsis sejarah yang sering
dipermainkan oleh musuh-musuh islam, supaya kita tidak punya kebanggaan
terhadap sejarah kita. Dan pada babak ketiga ini terdapat kelebihan
dibandingkan sekarang ini, yaitu seluruh umat islam adalah jama’atul islam yang
satu. Satu jama’ah muslim yang tunggal dengan kepemimpinan yang tunggal.
Nah jadi babak ketiga sudah berlalu, dan kitalah berada dibabak yang
keempat. Yang menurut sabda Nabi Muhammad.Saw adalah Zaman Mulkan Jabariyyatan,
zaman raja-raja, penguasa-penguasa yang memaksakan kehendaknya seraya
menyingkirkan dan mengabaikan, mentidak perdulikan kehendak Allah dan Rasulnya. Jadi babak
keempat ini bisa dikatakan ini babak yang paling kelam dalam sejarah islam dan
umat islam, karna kita sudah seperti laksana ayam kehilangan induknya. Dan
bahkan pemimpin-pemipin dinegara muslim pun tidak mencerminkan Al-Qur’an dan
Assunnah sebagai perkara yang dijunjung tinggi. Maka dibabak keempat ini bisa
disebut juga dengan babak belur. Hendaknya dibabak keempat ini kita tingkatkan
kesabaran dan istiqomah, karna dibabak kelima, subhanAllah..
kata Nabi, babak kelima itu munculnya kembali khalifah yang mengikuti
pola atau manhaj kenabian, kemudian nabi diam (Nabi diam itu menunjukkan masa
kekhalifahan itu hanya sebentar) karna umat muslim akhir zaman itu tidak akan
mengalami kiamat,yang mengalami kiamat hanya sisanya yaitu orang-orang yang
tidak beriman. karna nanti ketika islam sudah berjaya, khilafah telah tegak
kembali, maka Allah.Swt akan mendatangkan
Ra iah Thayyibah, angin yang baik angin sejuk yang akan menyebabkan
setiap orang yang mempunyai keimanan dihatinya pasti akan diwafatkan baik-baik
oleh Allah. Maka tersisalah didunia ini syirorunnas, begitu bunyi hadistnya,
manusia yang tejahat dimuka bumi ini, umat Muhammad yang ingkar terhadap Nabi
Muhammad.Saw. dan mereka inilah yang akan membuat kerusakan dibumi ini, tapi
tidak akan lama mereka membuat kerusakan, karna Allah akan memerintahkan
Mala’ikat yang bertugas meniup sasangkala yang bertanda yaumul Qiyamah akan
segera dimulai.
Jika kita lihat ringkasan ini, inikan seperti film yah.. kalau difilm
sudah babak 4 berarti kan sudah ingin the end. Nah sama seperti kita yang
sedang berada dibabak keempat berarti boleh jadi kiamat sudah dekat walaupun
babak keempatnya belum berlalu.
TANDA-TANDA
KIAMAT
Dan tanda-tanda kiamat itu sendiri sudah disepakati oleh ulama terbagi
kedalam 2golongan, yang pertama tanda-tanda kecil yang datang terlebih dahulu
dan yang kedua tanda-tanda besar yang jumlahnya hanya 10 dan datang belakangan.
TANDA-TANDA KECIL KIAMAT
Dan diantaranya tanda-tanda kecil yang akan saya berikan contohnya
beberapa saja dikarenakan banyak sekali jumlahnya: perceraian banyak terjadi,
banyak terjadi kematian mendadak, banyak mushaf A’-Qur’an yang dicetak
indah-indah bagus-bagus, masjid-masjid dibangun indah, megah(sementara dihadist
lain, masjid dibangun megah, tetapi orang masuk tidak mendapat hidayah,
maksudnya disitu yang shalat sedikit) masjidnya sering ditutup pintunya,
pagarnya seperti gereja-gereja, dan banyak janji-janji yang dilanggar secara
sepihak, peralatan musik dimainkan – dimana-mana orang menggunakan alat musik
dan menikmati musik, banyaknya yang meminum khamr, dan perzinahan dilakukan
terang-terangan, para pengkhianat dipercaya bahkan dijadikan pemimpin sementara
orang yang amanah dianggap pengkhianat, dan masih banyak lagi. Nah ini
tanda-tanda kecil yang kalau kita perhatikan dengan jujur dengan keadaan
sekarang, sudah banyak terjadi muncul dimana-mana. Apalagi memakan riba
dimana-mana termasuk bunga bank, riba ini termasuk dosa besar yang kata nabi
dalam hadistnya dosanya seperti seorang anak laki2 yang mengzinahi ibunya
sendiri ditengah lapangan terbuka, nA’u dzubillah min dzalik. Bahkan dalam
Al-Qur’an terhadap orang-orang yang memakan riba, Allah dan Rasulnya
mengumumkan perang atasnya, israel saja mengumumkan perang kepada kita mungkin
kita sudah ketakutan, apalagi kalau Allah dan RasulNya yang menumumkan
perang..na’udzubillah.. Apalagi juga dengan pembunuhan yang kita dapat jumpai
dimana-mana.
TANDA-TANDA BESAR KIAMAT
Jadi, beberapa tanda-tanda kecil kiamat ini, menyampaikan kepada kita
suatu kesimpulan.. tampak-tampaknya kita sudah hidup disuatu era dimana
tanda-tanda kecil kiamat ini sudah seluruhnya muncul. Dan kalau demikian, jadi
tanda-tanda besar kiamat telah jadi masalah waktu saja. Dan tanda-tanda besar
kiamat telah dijelaskan dalam Hadist Riwayat Imam Muslim Nabi Saw bersabda “Sesungguhnya
hari kiamat tidak akan terjadi sebelum kalian menyaksikan 10 Perkara
berlangsung,
- Asap
- DAJJAL, Fitnah terbesar terhebat diakhir
zaman
- DABBAH, binatang melata yang keluar dari
bukit Safa yang dimana setiap ia mengibaskan ekornya menyentuh seseorang,
maka orang itu akan terstempel dijidatnya mukmin kalau dia mukmin, dan
kafir kalau dia kafir. Yang berarti itu sudah tertutup pintu taubat.
- Matahari terbit dari barat
- Turunnya Isa AL-Masih a.s, untuk
menjalankan tugas-tugas yang belum ia selesaikan.
- Ya’juj dan Ma’juj
- Pembenaman Bumi di barat
- Pembenaman Bumi di timur
- Pembenaman Bumi di Jazirah Arab
- Api keluar dari yaman
Nah ini tanda-tanda besar kiamat, dan rasa-rasanya tanda-tanda kecil
sudah seluruhnya muncul maka kita harus siap dengan datangnya tanda-tanda besar
kiamat. Dan sebagian ulama cenderung bahwa semua sepakat dari 10 tanda ini, dan
yang paling pertama adalah keluarnya Dajjal. Dan ada hadist yang mengatakan
“Dajjal tidak akan keluar sebelum umat manusia mulai lupa membicarakan dajjal
dan para imam-imam di mimbar-mimbar sudah tidak lagi membicarakan tentang
dajjal”. Dan memang sekarang sudah banyak orang-orang yang tidak membicarakan
tentang dajjal. Walaupun dibicarakan, sudah tidak jelas lagi dengan campur aduk
hadist shahih, palsu, mitos, legenda, takhayul, khurafat. Dan didunia ini
hampir secara praktis semua tanda-tanda kecil bermunculan, dan sekarang kita
sedang diambang kedatangan tanda-tanda besar kiamat datang.
TANDA-TANDA PENGHUBUNG, SETELAH
BERAKHIRNYA TANDA-TANDA KECIL KIAMAT DAN MENJELANGNYA TANDA-TANDA BESAR KIAMAT
Dan ada sebagian pendapat, sebelum kedatangan tanda-tanda besar datang,
haruslah ada kedatangan tanda-tanda penguhubung. Tanda penghubung itu tidak
termasuk kedalam kelompok tanda-tanda kecil maupun tanda-tanda besar, tetapi
dia adalah tanda penghubung antara tanda-tanda kecil dengan tanda-tanda besar,
atau tanda pembatas berakhirnya tanda kecil dan menjelang datangnya tanda
besar.
TANDA-TANDA PENGHUBUNG :
DATANGNYA IMAM MAHDI
Apa tanda penghubung itu? Yaitu diutusnya seorang laki-laki ditengah
umat ini yang dijuluki dengan nama Imam Mahdi atau Al-Mahdi. Nah siapa Al-Mahdi
itu? Disebutkan dalam sebuah hadist shahih riwayat imam At-turmidzi “seorang
dari keturunanku(Ahlul Bait),kata nabi.saw yang bernama serupa dengan namaku,
dan dalam hadist lain, namanya serupa denganku dan nama ayahnya serupa dengan
ayahku. Makanya Ulama cenderung nama Al-Mahdi itu kelak adalah Muhammad bin
Abdullah. Dan ini mungkin menjadi rahasianya kenapa mujahiddin di palestine
yaitu Hamas, bilamana mengadakan konfrontasi dengan israel punya slogan yang
terkenal “Khaibar-khaibar ya yahuud, laisyu Muhammad saufa ya’ud” Hai
orang-orang yahudi ketahuilah, benteng khaibar yang kami hancurkan 15abad yang
lalu, ketauhilah pasukan muhammad pasti kembali. Dan mungkin muhammad disini
yang akan datang adalah muhammad bin Abdullah yang dikenal dengan nama Imam
Mahdi atau Al-Mahdi. Nah, Imam mahdi ini akan bersama umat islam kelak nanti
ketika sudah muncul, kira-kira 5 atau 7 atau 9 tahun (begitu bunyi hadistnya).
Jadi dia tidak lama ditengah-tengah umat ini. Nah sedangkan ada 2 prakondisi
menjelangnya kedatangan Imam Mahdi, Dalam hadist dikatakan “Aku kabarkan kabar
gembira kepada kalian akan bakalnya kedatangan Al-Mahdi, dia diutus ketengah
umat ini ketika banyak perselisihan antara manusia berlangsung dan banyak gempa
yang berlangsung di alam. Maka dia akan memenuhi bumi ini dengan kejujuran dan
keadilan sebab dimana bumi ini tadi diisi dengan kesewenang-wenangan”. Maka dengan kata lain, imam Mahdi inilah yang
akan mengantarkan kita beralih dari babak keempat ke babak kelima. Dari era
mulkan jabariyyatan(penguasa2 diktator) menuju era khalifah yang mengikuti pola
atau manhaj kenabian. Bahkan sebagian ulama sepakat bahwa Al-Mahdi ini akan
menjadi khalifah pertama dari babak kelima ini. Nah kalau kita lihat 2 pra
kondisi ini, perselisihan antar manusia banyak terjadi dan banyak gempa terjadi
di alam, kira-kira menurut anda sudah matang belum sekarang ini??? Ketauhilah
saudaraku perselisihan antar manusia sekarang banyak sekali, dan gempa kita
sering lihat di media televisi atau yang lainnya terjadi dimana-mana. Maka,
boleh jadi Al-Mahdi sebentar lagi akan datang.. Wallahu ‘Alam bisshowab
Dan ada lagi satu kejadian dimana ini akan terjadi sebelum kedatangan
Al-Mahdi, dalam sebuah hadist dikatakan “Kalian umat islam akan mengadakan
perjanjian damai dengan bangsa Ruum (Eropa) dalam sebuah perjanjian damai yang
aman, maka kalian kemudian akan memerangi bersama-sama mereka suatu musuh yang
ada dibelakang kalian atau dihadist yang lain “dibelakang mereka”. Jadi kalau
bukan dibelakang umat islamnya, dibelakang umat Ruumnya. Apakah ini isyarat
berkenaan dengan peristiwa yang sekarang terjadi di lebanon selatan.. Wallahu
‘Alam bisshowab.. ditempatkannya pasukan perdamaian yang hanya terdiri dari 2
jenis kelompok negara yaitu kelompok negara-negara eropa yang berarti kaum Ruum
dan kelompok negara-negara kaum muslimin yang berarti kaum Muslim. Dan apakah
yang dimaksudkan dibelakang Ruum adalah Israel yang menjadi provokator pertama
yang menyebabkan peperangan sebagaimana telah digambarkan dalam hadist
tersebut, atau yang dibelakang kaum muslimin yang berarti lebanon memecahkan
kembali perjanjian. Wallahu ‘alam.. tapi sebagai dugaan itu bisa jadi yang
terjadi. Wallahu ‘alam.. Tapi ini sebagai isyarat sebelum kedatangan Imam Mahdi
terjadinya sebuah perang aliansi antara kaum muslimin dan kaum ruum melawan
yang dibelakang bangsa kita atau yang dibelakang kaum ruum . Wallahu ‘alam
bisshowab.
Nah yang jelas, ada 3 peristiwa bahwa Al-Mahdi benar-benar sudah datang, dan ini sangat penting kita
kuasai ilmunya. Karna boleh jadi musuh-musuh Allah pun mempelajari tanda-tanda
akhir zaman ini. Mereka kemudian untuk mengecohkan umat islam mereka bikin skenario
seolah-olah al-Mahdi sudah datang. Sebagai contoh misalnya bisa saja CNN
tiba-tiba punya niat jahat bikin opini umum bahwa Hasan Nasrallah pemimpin
Hizbullah Syiah Lebanon itu imam mahdi, lalu umat islam begitu saja percaya..
Na’udzubillah.. atau barangkali bagi yang menolak syi’ah kemudian dibuat oleh
CNN Osama Bin Laden itulah Imam Mahdi, lalu umat islam begitu saja percaya..
Na’udzubillah..
PERISTIWA SAAT IMAM MAHDI
BENAR-BENAR TELAH DATANG
Nah kita harus kembali kepada rujukan kita, rujukan kita menerangkan
ada 3 setidak-tidaknya peristiwa yang bakal terjadi yang menandakan Al-Mahdi
yang sebenarnya benar-benar telah
datang. Hadistnya berbunyi : “Akan
terjadi perselisihan ketika wafatnya seorang pemimpin (ini sudah tentu
dikawasan timur tengah) maka keluarlah seorang lelaki dari penduduk madinah dia
berlari mencari perlindungan ke mekkah, maka datanglah manusia dari penduduk
mekkah kemudian lelaki itu (penduduk madinah) dipaksa keluar oleh penduduk
mekkah dan dipaksa menerima bai’at diantara hajar aswad dengan maqom Ibrahim. Kemudian
dikirimlah pasukan untuk menangkap orang-orang yang berbai’at itu dari arah
syam”. Dan pasukan yang dari arah syam tersebut bermaksud menangkap orang-orang
yang berbai’at di mekkah tadi. Karena kafakuman, kekosongan pemimpin akibat
wafatnya pemimpin itu, maka pasukan ini dikirim karna dianggap orang-orang yang
berbai’at ini semacam bikin negara dalam negara. “Tiba-tiba pasukan ini ketika
melewati suatu kawasan namanya al-baida antara mekkah dan madinah, Allah
benamkan pasukan ini kedalam dunia kecuali 1-2 orang, dan 1-2 orang ini dibiarkan hidup oleh Allah
untuk melaporkan kepada penguasa yang menyuruh mereka apa yang dialami pasukan
tersebut, maka tersiarlah peristiwa ini keseluruh dunia”. Dan setiap muslim
yang paham tanda-tanda akhir zaman apalagi menanti-nanti kedatangan Al-Mahdi
segera sadar bahwa al-mahdi telah datang. Dan ini bukan peristiwa yang bisa
direkayasa kalau umumnya sutradara Hollywood bukan muslim, karna tidak boleh
masuk mekkah.
SIAPA IMAM MAHDI ???
Nah, al-mahdi itu siapa sebenarnya?? Dalam Hadist disebutkan “Al-mahdi
itu berasal dari ahlul bait (keturunannku kata nabi) yang diperbaiki atau yang
di islahkan oleh Allah dalam semalam” Dan sebagian ulama mengatakan peristiwa
islahnya itu terjadi setelah pembai’atan tadi. Ingat, pembai’atannya tadi
bersifat pemaksaan. Artinya Al-mahdi sendiri gak suka, gak ingin punya ambisi
jadi pemimpin tetapi Allah.Swt telah mengskenariokannya demikian, terjadilah
takdir itu. Makanya ibnu katsir mengatakan jumlah orang yang berbai’at pertama
kali di ka’bah adalah sama dengan jumlah pasukan perang badr sekitar 313an
orang. Bahkan ada riwayat yang menerangkan diantara 313 orang itu ada 7 ulama
yang mana mereka datang dari 7 penjuru dunia, tidak pakai kesepakatan pada
tahun itu untuk menelusuri siapa laki-laki yang akan datang itu atau imam mahdi
itu.. Nah jadi yang pertanyaannya, mengapa Allah mengislahkannya dalam
semalam?? Justru untuk menyembunyikan Al-Mahdi, kalau Al-Mahdi sudah bisa
ditelusuri dari awal sudah tentu umat islam sudah bisa mendeteksi dimana al-mahdi
berada. Nah boleh jadi Al-Mahdi itu laki-laki biasa sekarang, lelaki yang punya
banyak dosa juga gitu kan, tapi oleh Allah.Swt kemudian di islahkan dalam
semalam. Kita hanya tahu dengan isyarat dia namanya Muhammad Ayahnya Abdullah.
Tapi jangan sibuk mencari di pencarian nama dengan nama Muhammad bin Abdullah.
Nanti yang keluar banyak..
Nah pertanyaan
selanjutnya bila Al-Mahdi datang apa yang harus kita lakukan??? Perintah
Rasulullah.Saw bila Al-Mahdi dating adalah Rasulullah.SAW bersabda : “Jika
kalian melihatnya, maka berbai’atlah walaupun harus sampai merangkak-rangkak
diatas salju, karena dia sesungguhnya adalah Khalifatullah Al-Mahdi” H.R. Ibnu
Majah. Itu kewajiban kita atasnya,
Makanya saya katakan kita harus siap dengan kedatangan Al-mahdi. Makanya kata
guraunya, pemuda-pemuda yang belum menikah, menikahlah cepat-cepat sebelum
Al-Mahdi datang. Karna kalau Al-mahdi sudah datang, akan datang babak
berikutnya yaitu peristiwa Huru-Hara akhir zaman. Sebab Al-Mahdi ini,
peranannya yang paling utama adalah Perang-perang yang dipimpinnya dan
dimenangkannya akan mengantarkan kita pindah dari babak keempat ke babak
kelima. Dia akan memimpin peperangan-peperangan yang melawan mulkan
jabariyyatan(para penguasa yang memaksakan kehendaknya atau para diktator), dan
urutan-urutan perang itu disebutkan dalam sebuah hadist riwayat Imam Muslim,
“Kalian akan memerangkan dan memerangi jazirah arab dan Allah akan memberikan kamu
kemenangan atasnya, lalu kalian akan memerangi Persia lalu Allah beri kalian
kemenangan atasnya, kemudian kalian akan memerangi Ruum (eropa) dan Allah beri
kalian kemenangan atasnya, kemudian kalian akan memerangi Dajjal yang memimpin
pasukan Yahudi dan Allah akan beri kalian kemenangan atasnya”.
Jadi saudaraku
Rahimakumullah.. ini luar biasa fitnahnya, makanya mungkin diantara kita ada
yang bertanya-tanya.. kenapa sih skenarionya harus seperti itu, mengerikan..
Kok harus lewat perang gitu kan.. Jawabannya iya Allah juga yang jawab,
silahkan lihat Surat Al-Baqarah ayat 216 : “Diwajibkan atas kalian berperang,
padahal berperang itu hal yang paling kalian benci”. Siapa yang suka berperang,
gak ada yang suka berperang. Karna kalau perang terjadi/berlangsung, kita
berpeluang punya janda, kita berpeluang punya anak jadi yatim, bahkan kita
berpeluang akan mati, lumpuh, cacat. Iya kan.. tapi Allah.Swt berfirman, “Boleh
jadi kamu membenci sesuatu(peperangan), padahal dia baik, bahkan amat baik
bagimu. Dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu (perdamaian), tapi perdamaian yang
semu, itu tidak baik”. Apalah arti perdamaian kalau syariat Allah tidak
ditegakkan?? Apa artinya perdamaian kalau Kebenaran, keadilan, kema’rufan tidak
ditegakkan?? Sebaliknya, pronografi, semua jenis kemaksyiatan bisa beredar, dan
tidak kunjung dituntaskan. Maka Firman Allah, “Allah lebih mengetahui sedangkan
kamu tidak mengetahui”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dilarang menggunakan unsur SARA